Kalurahan Bugel Gelar Bimtek Pelayanan Publik Prima: Dorong Reformasi Kalurahan dan Layanan Prima

Selasa (15/7/2025) — Kalurahan Bugel menggelar Bimtek bertema Pelayanan Publik Prima yang dilaksanakan di Balai Kalurahan Bugel. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh unsur pamong Kalurahan Bugel, Badan Permusyawaratan Kalurahan (BPK), staf, serta tenaga teknis Kalurahan Bugel.

Bimtek ini menghadirkan dua narasumber, yakni Bapak Risdiyanta, S.IP., M.M., selaku Plt. Kabid Pemerintahan Kalurahan Dinas PMK Dalduk dan KB Kabupaten Kulon Progo, serta Bapak Irvan Dzulfikar, S.T.r.IP., dari Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Kulon Progo.

Dalam sesi pertama, Risdiyanta menyampaikan materi bertema Reformasi Kalurahan. Reformasi kalurahan merupakan upaya untuk meningkatkan kapasitas pemerintah kalurahan dan keberdayaan masyarakat dalam rangka mewujudkan kualitas hidup-kehidupan-penghidupan masyarakat, pembangunan yang inklusif dan pengembangan kebudayaan. Ia menjelaskan bahwa reformasi kalurahan terdiri dari dua aspek utama, yaitu Reformasi Birokrasi Kalurahan (RBK) dan Reformasi Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan (RPMKal). RBK mencakup 16 kegiatan utama, sedangkan RPMKal meliputi lima kegiatan penting, yaitu: Penguatan penanganan stunting, Pengembangan kebudayaan, Pembangunan lingkungan, Pemberdayaan ekonomi, dan Penanganan kemiskinan.

"Sinergi antara perangkat daerah dan pemerintah kalurahan menjadi kunci dalam mewujudkan kalurahan yang mampu melaksanakan pemerintahan dan pembangunan yang inlkusif serta pengembangan kebudayaan bagi masyarakat," ujar Risdiyanta.

Sesi kedua diisi oleh Irvan Dzulfikar dengan materi bertema Pelayanan Publik Prima Kalurahan. Ia menegaskan bahwa pemerintah kalurahan wajib memberikan pelayanan terbaik yang sesuai dengan standar pelayanan publik.

Beberapa poin penting yang harus diperhatikan dalam penyelenggaran pelayanan publik meliputi: Penyusunan standar dan maklumat pelayanan, Pengembangan sistem informasi yang adaptif terhadap perkembangan teknologi, Perhatian khusus terhadap kelompok rentan seperti difabel dan disabilitas, Pelaksanaan survei kepuasan masyarakat (SKM) dan tindak lanjutnya, Pengelolaan saran dan pengaduan masyarakat,serta Inovasi berkelanjutan dalam pelayanan publik.

Kegiatan bimtek ditutup dengan sesi diskusi interaktif antara peserta dan narasumber, yang diharapkan dapat menjadi bekal dalam penguatan tata kelola pemerintahan dan pelayanan di Kalurahan Bugel. (ap)