Kalurahan Bugel tak dapat dilepaskan dari aneka ragam kesenian dan budaya lokal. Beberapa grup kesenian tercatat ada di Kalurahan Bugel, di antaranya keroncong, jathilan, hadroh, shalawat, gejog lesung, kethoprak, macapat dan karawitan. Budaya lokal/upacara adat pun masih diuri-uri, seperti pelaksanaan upacara adat wiwitan, tingkep tandur, merti desa dan lain-lain.
Potensi budaya Bugel yang demikian beragam dan memiliki nilai kearifan lokal mengantar Bugel menjadi salah satu kalurahan budaya. Menjadi agenda wajib bagi kalurahan budaya melaksanakan beberapa kegiatan antara lain pentas-pentas kesenian, pelaksanaan merti desa dan gelar potensi, sesuai penyampaian Pendamping Desa Budaya pada pertemuan singkat di Ruang Rapat I Kalurahan Bugel, Rabu (23/2/2022).
Inti dari pertemuan adalah membahas kegiatan budaya TA 2022, peningkatan SDM budaya, pelatihan kesenian dan lain-lain. Lurah Bugel, Sunardi, menyampaikan dalam pertemuan singkat tersebut, agar semua pihak bersinergi dan bahu-membahu mengoptimalkan kalurahan budaya.
Sementara itu, pelatihan seni yang akan segera dilakukan secara rutin dalam waktu dekat adalah pelatihan karawitan dan tari. Peminat dapat mendaftarkan diri melalui Perpustakaan Lentera atau melalui narahubung yang tertera pada pamflet. (gandung/red)